21 February 2009

Kemungkinan di dalam Manajemen

Kelompok pencetus teori mempercayai bahwa tak ada teori yang dapat berlaku sepanjang waktu, dan bahwa keberhasilan tergantung pada situasinya. Kelompok ini dikenal sebagai kelompok kemungkinan atau situasi. Kelompok ini mempunyai pengikut yang banyak karena ia memberika n fleksibilitas dalam pemecahan masalah yang komplek dari pada kelompok lain yang hanya ditujukan pada masalah khusus dan tak menawarkan fleksibilitas.

Menurut kelompok ini, faktor penting yang mempengaruhi praktek manajemen adalah lingkungan manajer. Lingkungan ini terdiri dari lingkungan luar atau External Environment (ekonomi, politik, dan pengaruh sosial pada perusahaan) dan lingkungan dalam atau Internal Environment (batasan yang diakibatkan oleh sumber perusahaan). Batasan atau hambatan internal terdiri dari teknologi yang digunakan dalam proses produksi, tugas yang dijalankan oleh pekerja, dan para pekerja itu sendiri. Sebagai contoh, lingkungan internal supervisor bengkel las, dimana hanya sedikit pekerja yang lulusan sekolah menengah, akan berbeda dengan lingkungan internal dari pimpinan kelompok insinyur proyek yang tamatan perguruan tinggi.

Manajer harus selalu menyadari adanya perubahan yang terjadi pada kedua lingkungan tersebut dan harus dapat memperoleh informasi yang diperlukan untuk memahami situasi yang sedang berlangsung dan mengetahui akibat dari situasi tersebut. Dalam pandangan ini, CBIS (Computer Bases Information System) dapat memberikan kontribusi dengan menyediakan informasi yang baik dan mempermudah pengambilan keputusan yang tepat.

0 komentar:

Post a Comment

Untuk Posting Komentar

 
Copyright ©  2014-2020 Rumah Ipoen  |  Template by Blogspot tutorial